Hadiri Launching LSM Paradigma, Gubernur Riau: Kita Komitmen Wujudkan Pembangunan Berwawasan Lingkungan
Berita Baru, Pekanbaru – Gubernur Riau Syamsuar menghadiri peluncuran lembaga swadaya masyarakat (LSM) Paradigma di Hotel Aryaduta Pekanbaru, Rabu (20/4/2022). Dalam acara launching tersebut, juga dibarengi dengan diskusi yang mengambil tema “Peluang dan Tantangan Karbon untuk Rakyat”.
Lembaga yang digawangi oleh sejumlah aktivis lingkungan di Riau tersebut dilahirkan dengan landasan untuk mengambil peran dalam menghadirkan keadilan ekologis, sosial dan kesejahteraan masyarakat dalam setiap tata kelola kebijakan serta aktivitas yang berkaitan dengan lingkungan hidup dan kehutanan.
Syamsuar mengungkapkan kalau dirinya senang dengan hadirnya Paradigma di Provinsi Riau serta menyambut baik adanya sosialisasi karbon untuk rakyat melalui diskusi yang dilakukan Paradigma. Ia juga berharap lembaga itu bisa memberikan kontribusi dan manfaat nyata bagi masyarakat Riau.
Menurutnya, dengan digelarnya diskusi dalam launching Paradigma, masyarakat di Provinsi Riau bisa mengetahui mengenai karbon. Apalagi Riau termasuk salah satu dari enam provinsi di Tanah Air yang ditetapkan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional sebagai percontohan pembangunan rendah karbon di Indonesia.
Syamsuar menjelaskan, Pemerintah Provinsi Riau berkomitmen menanggulangi permasalahan dunia saat ini melalui misi ke-2 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Riau tahun 2019-2024, yaitu mewujudkan pembangunan infrastruktur daerah yang merata, berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.
Misi ini juga dijabarkan dalam tujuan pembangunan yaitu mewujudkan pembangunan yang berwawasan lingkungan atau yang dikenal dengan Riau Hijau. Komitmen pemerintah Provinsi Riau ini lah yang menjadi awal inisiatif untuk menjadi salah satu Provinsi percontohan rendah karbon di Indonesia.
“Pemerintah Provinsi Riau sudah bekomitmen dalam mewujudkan pembangunan berwawasan lingkungan, Riau Hijau menjadi komitmen kita semua,” kata Syamsuar saat memberikan kata sambutan di acara peluncuran LSM Paradigma di Hotel Arya Duta, Rabu (20/4).
Syamsuar menambahkan, Riau Hijau perlu dilakukan karena kerusakan lingkungan telah terjadi di Provinsi Riau.
“Sekitar 60 persen lebih wilayah Riau ini gambut, sehingga harus berkawan dengan gambut, bila ini tidak kita perhatikan akan berpengaruh terhadap ekonomi Riau,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Paradigma, Riko Kurniawan mengatakan, Lahirnya LSM ini merupakan bagian dari perjuangan ekologis untuk masyarakat Riau dan Indonesia.
Ia juga berharap untuk kedepannya supaya masyarakat jangan kembali dibodoh-bodohi karena ketidaktahuan mereka tentang potensi nilai karbon.
“Paradigma akan bekerja sama dengan para pihak melalui berbagai kajian aksi dan langkah kolaborasi mengawal potensi nilai karbon, salah satunya melalui kebijakan perhutanan sosial yang didalamnya juga ada kebijakan hutan adat untuk menciptakan keadilan ekologis bagi masyarakat,” pungkas Riko.